Kelangkaan LPG 3 Kg Ditindaklanjuti Komisi III DPRD Kaltara

Daerah448 Dilihat

TARAKAN – Distribusi LPG 3 kg akhir-akhir ini banyak dikeluhkan masyarakat Kalimantan Utara (Kaltara). Hal itu menjadi perhatian DPRD Provinsi Kaltara dengan mendatangi Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Fuel Terminal Tarakan.

Ketua Komisi 3 DPRD Provinsi Kaltara Jufri Budiman mengatakan keluhan warga tersebut, disampaikan pada reses. Warga menyebut, akhir-akhir sulit mendapatkan LPG 3 kg.

“Dalam pertemuan Pertamina dalam hal ini retail menyampaikan, menindaklanjuti persoalan LPG pihaknya akan mengadakan pertemuan di forum bersama dengan agen-agen LPG dengan mengundang anggota DPR Kota dan DPRD Provinsi untuk membahas terkait dengan masalah tersebut yang disampaikan warga,” kata Jufri Budiman.

Terkait dengan stok, dijelaskan Jufri berdasarkan keterangan pihak Pertamina mencukupi sudah sesuai kuota kebutuhan masyarakat Kaltara. “Hanya saja kenapa ada masalah itu, distribusinya yang bermasalah dan perlu ada evaluasi,” ujar politisi Gerindra.

Jufri melihat seharusnya kelangkaan LPG 3 kg tidak terjadi terutama di Kota Tarakan. Keberadaan jaringan gas rumah tangga (jargas) harusnya bisa mengatasi permasalahan LPG, hal ini yang mengundang pertanyaan dari DPRD.

“Kalau terkait dengan kebutuhan masyarakat, seharusnya sudah terpenuhi sesuai dengan hasil kajian dari Pertamina. Apalagi Kota Tarakan kan ada gas alam, kebutuhan LPG 3 kilo juga sudah dihitungkan oleh pertamina sesuai dengan kebutuhan,” beber anggota DPRD Provinsi Kaltara dapil Tarakan.

Jufri menyarankan supaya permasalahan ini jadi prioritas dan perhatian Pertamina. DPRD juga meminta Pertamina untuk mengevaluasi distribusi LPG 3 kg, agar tepat sasaran.

“Saya berharap diskusi terbuka bersama dengan agen LPG dan bersama kami sebagai wakil rakyat dari anggota DPRD Kota dan provinsi kaltara, bisa secepatnya dilaksanakan. Supaya permasalahan bisa segera diselesaikan,” tutup Jufri.