DPRD Dorong Sektor Pertanian Dapat Perhatian Lebih

Politik490 Dilihat

TANJUNG SELOR – Kondisi sektor pertanian di Kalimantan Utara (Kaltara) mendapatkan perhatian dari DPRD Kaltara. Diperlukan dukungan dari semua pihak, agar sektor pertanian bisa maksimal.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi III DPRD Kaltara Agung Wahyudianto. Menurut Agung, sektor pertanian masih membutuhkan banyak dukungan dari pemerintah. Bisa dilihat dari banyaknya usulan reses yang disampaikan. Khususnya dari masyarakat yang berdomisili di daerah produsen pangan di Kabupaten Bulungan. Masyarakat menginginkan adanya dukungan dan bantuan dari pemerintah.

“Saat saya reses di Tanjung Palas Utara misalnya. Banyak warga minta perhatian soal sarpras (sarana dan prasarana) pertanian dan perkebunan. Kami di dewan juga terus menyampaikan hal itu kepada pemerintah. Sebab menjadi visi dan misi kepala daerah mensejahterakan masyarakat,” ujarnya, Selasa (1/11/2022).

Berkaitan sarpras di bidang infrastruktur pertanian, kebutuhan masyarakat petani antara lain ketersediaan saluran irigasi yang maksimal, pematang sawah yang representatif serta bantuan pupuk dan obat hama yang berkelanjutan. Jalan tani juga diminta agar bisa diperbaiki. Karena jika rusak, maka akan menyulitkan petani untuk beraktivitas dan mengangkut hasil panen.

“Permintaan mereka, bukan tanpa sebab. Akan sulit dalam meningkatkan produksi pangan, ketika kebutuhan akan pupuk, ketersediaan saluran irigasi dan lainnya belum terpenuhi maksimal,” ungkapnya.

Mengenai sarpras yang perlu dukungan, berupa alat mesin pertanian (alsintan) manual dan mekanis. Ini sudah disampaikan masyarakat petani di Desa Gunung Putih, Kecamatan Tanjung Palas.

Secara umum, usulan yang diterima soal dukungan sarpras pertanian terhitung banyak. Mulai dari sektor hulu hingga hilir. Agung memastikan akan berusaha maksimal, agar usulan itu bisa direalisasikan setiap tahun anggaran.